Detail Berita

Kampanye GERMAS Dalam Rangka Peringatan HKN Ke-58 di Pendopo Agung Kabupaten Malang

Hari Jumat (02/12/2022), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang merayakan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-58 di Pendopo Agung Kabupaten Malang yang berada di Jalan K.H. Agus Salim No. 7 Kota Malang, Provinsi Jawa Timur.

Acara ini dimeriahkan oleh beberapa rangkaian kegiatan, mulai dari senam pagi, akupresur, pemeriksaan kesehatan secara gratis, makan buah dan minum jamu bersama, serta berbagai pemberian penghargaan bagi pemenang lomba.

Dimulai pada pukul 06.25 WIB dengan senam pagi yang diikuti oleh berbagai OPD/Badan/Instusi lainnya di halaman depan Pendopo Agung Kabupaten Malang. Dua pohon beringin yang tegak berdiri hijau merimbun, dikitari peserta senam dengan memakai kaos HKN warna merah.

 

 
Pemenang lomba HKN Ke-58 terima penghargaan dan hadiah dari Wabup Malang

 

Sementara itu, di sisi selatan Pendopo Agung terlihat sejumlah kanopi. Kanopi yang berada tepat di selatan Pendopo Agung digunakan untuk Seksi Konsumsi, pelayanan kesehatan tradisional (akupresur, refleksi, pijat tradisional), dan pemeriksaan skrining PTM dan Kesehatan Jiwa (Keswa).

 

Baik pelayanan kesehatan tradisional dan pemeriksaan skrining PTM Keswa, semuanya dimotori oleh Dinkes Kabupaten Malang. Pelayanan kesehatan tradisional di bawah Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Seksi Pelayanan Kesehatan Tradisional, dan pemeriksaan skrining di bawah Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Seksi PTM dan Keswa.

Pada stan pemeriksaan skrining PTM dan Keswa, Seksi PTM dan Keswa menghadirkan tenaga kesehatan dari empat Puskesmas yang ada di Kabupaten Malang, yaitu Puskesmas Dau, Puskesmas Ardimulyo, Puskesmas Karangploso, dan Puskesmas Singosari.

Bergeser sedikit ke arah barat daya, tepatnya di depan gedung Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), terdapat kanopi berisi stan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Malang. Mereka memperkenalkan produk olahan makanan yang higienis dan sehat.

 

 
Irisan Tumpeng yang pertama diserahkan Wabup Malang kepada Kadinkes

 

Lalu, di depan gedung Badan Pendapatan Daerah tampak kelihatan ada dua kanopi beratap terpal oranye dipakai untuk gelar produk hasil perikanan UKM binaan Dinas Perikanan Kabupaten Malang. Di situ ada aneka produk olahan dari ikan, dan di banner latar tertulis “Makan ikan turut mencerdaskan dan untuk kesehatan.”

 

Kemudian di sebelah barat stan Dinas Perikanan, masih ada enam kanopi yang digunakan untuk stan gelar UKM binaan Dinas Pertanian danDinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang.

Pukul 07.37 WIB selesai senam pagi, hadirin dipersilakan untuk segera masuk ke dalam pendopo untuk mengikuti seremonial peringatan HKN. Dengan diiringi oleh Sholawat Al Banjari Hizbullah dari Kecamatan Jabung, Wakil Bupati (Wabup) Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto, S.H., M.H menyerahkan santunan kepada 20 anak yatim piatu dari 10 kecamatan dan dilanjutkan dengan penyerahan hadiah berupa TV kepada Ustadz Anwar selaku pimpinan dari Sholawat Al Banjari Hizbullah.

Setelah itu, hadirin dimohon berdiri untuk menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan birama 4/4, dan diteruskan dengan menyanyikan Mars GERMAS yang diiringi oleh Paduan Suara dari Puskesmas Turen.

 

 
Kampanye Minum Jamu Tradisional dalam rangka GERMAS

 

Selesai menyanyikan, hadirin dimohon duduk kembali dan acara diisi dengan penampilan Tari Beskalan yang dibawakan oleh empat penari perempuan dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Kabupaten Malang.

 

Pada penampilan Tari Beskalan ini, hadirin fancy terhadap para bidan tersebut. Profesi bidan yang melekat sebagai tenaga kesehatan professional yang membantu wanita mulai dari sejak masa kehamilan hingga melahirkan itu, ternyata dengan gemulainya bisa membawakan Tari Beskalan.

Sehabis Tari Beskalan, acara dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Solikin demi kelancaran kegiatan HKN ini, yang setelahnya langsung disambung dengan Laporan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Malang, drg. Wiyanto Wijoyo, M.M.Kes.

Dalam laporannya, Kadinkes mengatakan bahwa adanya triple burden disease mengalami sejumlah permasalahan terkait beban ganda. Triple burden disease merupakan istilah untuk menggambarkan situasi masalah penyakit yang menjadi beban kesehatan di Indonesia, yaitu penyakit menular, penyakit tidak menular dan munculnya penyakit baru seperti yang tengah terjadi saat ini, yaitu pandemic COVID-19.

 

 
Empat bidan dengan gemulai membawakan Tari Beskalan

 

Berbagai upaya telah dilakukan oleh Dinkes Kabupaten dalam menghadapi permasalahan kesehatan yang ada di Kabupaten Malang, mulai dari melengkapi sarana prasarana, tenaga kesehatan, inovasi layanan kesehatan hingga mengkampanyekan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) di HKN ke-58 dengan tema “Bangkit Indonesiaku, Sehat Negeriku.”

Usai laporan Kadinkes, acara dilanjutkan dengan pembacaan dan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba HKN ke-58 ini. Ada banyak penghargaan bagi pemenang lomba yang diberikan dalam HKN Tahun 2022 ini, meliputi Puskesmas dengan layanan terbaik,lomba deteksi dini, lomba peregangan, lomba tik tok dengan tema TTD Remaja, lomba tik tok dengan tema cegah nikah dini, lomba Posyandu, lomba Ponpes Sehat, lomba implementasi GERMAS di tempat wisata, industri rumah tangga pangan dengan cara produksi pangan yang baik dan memenuhi syarat, apotek dengan tata kelola yang baik, kontribusi pemberian bantuan pangan olahan keperluan khusus (PKMK) bagi balita dengan masalah gizi, konsultasn terapi PKMK bagi balita stunting dan wasting, dan desa mencapai status Open Defecation Free (ODF) Tahun 2022.

Penghargaan dan penyerahan hadiah diberikan oleh Wabup Malang yang didampingi oleh Kadinkes kepada pemenang lomba tersebut, dan selesai memberikan penghargaan, Wabup Malang langsung memberikan sambutan pada peringatan HKN ke-58 tersebut.

Pada kesempatan itu, Wabup mengatakan bahwa Bupati mohon maaf tidak bisa hadir dalam peringatan HKN ini karena baru ada kegiatan penting di Jakarta. Selanjutnya, Wabup menjelaskan bahwa permasalahan kesehatan semakin kompleks.

 

 
Paduan Suara dari Puskesmas Turen bawakan Mars GERMAS

 

Wabup mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesehatan yang senantiasa bekerja dalam menghadapi permasalahan kesehatan tersebut. Di samping itu, Wabup juga perlunya penguatan peran kader kesehatan.

 

Wabup meminta Kadinkes untuk memotivasi Kepala Puskesmas secara berantai hingga kader kesehatan di desa agar tercipta sinergi dalam mengeliminir permasalahan kesehatan yang ada di tengah-tengah masyarakat.

Dalam transformasi kesehatan ini, Ponkesdes diharapkan mulai diperhatikan peralatan-peralatannya. Intervensi Pemerintah dan DPRD dalam menyediakan perlengkapan untuk fasilitas kesehatan perlu ditingkatkan agar perbaikan layanan kesehatan di Kabupaten Malang terus tumbuh secara signifikan.

Selesai sambutan, Wabup berkenan memotong tumpeng bersama sebagai rasa syukur atas Peringatan HKN ke-58 Tahun 2022. Dengan ucapan Bismillahirrahmannirrahim, Wabup memotong tumpeng dan tumpeng pertama diserahkan kepada Kadinkes.

 

 
Skrining PTM dan Keswa oleh empat Puskesmas untuk para hadirin

 

Setelah itu, Wabup yag didampingi Kadinkes mengkampanyekan kepada kita semua untuk membiasakan diri makan buah-buah segar dan meminum jamu. Dalam acara ini, Seksi Konsumsi langsung membagikan irisan sejumlah buah segar kepada para hadirin yang diperkirakan sebanyak 500-an orang.

Pukul 09.18 WIB penutupan oleh MC. “Demikian telah kita ikuti bersama Penyerahan Hadiah Lomba dan Penghargaan serta Kampanya Makan Buah dan Minum Jamu maupun Kampanye Hidup Bersih dan Sehat. Bangkit Indonesiaku, Sehat Negeriku.”

Sebagai penutup, Paduan Suara dari Puskesmas Turen maju ke podium untuk membawakan lagu “Kharisma Indonesia” dan “Ojok Dibandingke,” dan mepersilakan kepada hadirin berkeliling untuk meninjau stan-stan yang ada. 

Sumber : P2PTM Dinkes Kab Malang

Berita Lain